Koneksi internet yang sering kita gunakan, ternyata terdiri dari beberapa jenis. Sebagai pengguna internet, sebaiknya Anda mengetahui jenis koneksi internet agar tidak dianggap gaptek.
Kebanyakan orang tidak terlalu memperdulikan jenis koneksi internet yang digunakan. Padahal, wawasan seperti ini cukup penting mengingat pengguna internet saat ini sudah semakin banyak.
Masing-masing jenis koneksi internet memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Dengan mengetahui kelebihan serta kekurangan tersebut, Anda tentu jadi bisa memilih koneksi internet terbaik.
Internet yang Anda pakai, bukan hanya bisa dipakai menggunakan laptop atau komputer saja. Perkembangan zaman memungkinkan setiap orang bisa menikmati akses internet menggunakan smartphone yang dimiliki.
Masyarakat biasanya menggunakan internet untuk mengakses media sosial. Selain itu, banyak yang menggunakan internet untuk bermain game.
Bagi para pebisnis, adanya internet ini terbukti membantu menyukseskan usaha yang mereka jalani. Semakin maksimal dalam memanfaatkan internet, keuntungan yang didapatkan pun semakin besar.
Pengguna internet saat ini semakin lama semakin banyak. Ditambah lagi di masa pandemi, banyak orang yang diharuskan memiliki koneksi internet untuk menunjang pendidikan dan pekerjaan. Hal ini membuat koneksi internet semakin penting untuk kehidupan masyarakat modern.
Jenis koneksi internet
Mengingat betapa pentingnya internet untuk kehidupan saat ini, maka Anda sebaiknya juga mengetahui jenis-jenis koneksi internet yang tersedia.
Koneksi internet adalah sebuah kebutuhan yang penting saat ini. Sebenarnya, koneksi internet tersedia dalam dua macam yaitu koneksi internet dengan kabel dan internet tanpa kabel. Dari masing-masing koneksi internet tersebut masih dibagi lagi dalam beberapa jenis yaitu seperti berikut:
Jenis koneksi internet dengan kabel
Koneksi internet dengan kabel terbagi dalam beberapa jenis yaitu :
1. Dial-up PSTN (Public Switched Telephone Network)
Jenis pertama adalah dial-up PSTN yang dihubungkan menggunakan kabel telepon.
Banyak masyarakat yang menggunakan koneksi internet ini. Ketika memasang koneksi internet jenis dial-up PSTN, maka dibutuhkan perangkat seperti komputer, sambungan telepon rumah, dan modem.
Jenis koneksi ini menghubungkan jalur PSTN dengan ISP atau Internet Service Provider melalui jaringan telepon. Kekurangan dari jenis koneksi ini adalah kecepatannya yang hanya mampu mencapai 56 kbps. Bahkan, yang sering dijumpai adalah koneksi ini hanya memiliki kecepatan sekitar 12 sampai 20 kbps saja.
2. ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)
Jenis selanjutnya yaitu Asymmetric Digital Subscriber Line atau disingkat ADSL. Ketika memasang koneksi ini, perangkat yang dibutuhkan sama seperti jenis sebelumnya yaitu sama-sama menggunakan modem.
Modem tersebut dapat bekerja pada frekuensi sekitar 34 sampai 1.104 KHz. Dibandingkan dengan perangkat biasa, modem yang digunakan untuk jenis koneksi ini memiliki frekuensi lebih tinggi.
Modem ini juga menghasilkan dua frekuensi yaitu frekuensi rendah dan tinggi. Frekuensi rendah berguna untuk mengirim suara, sedangkan frekuensi tinggi berguna untuk mengirim data.
3. LAN (Local Area Network)
Anda tentu sudah sering mendengar istilah Local Area Network atau LAN. Jenis koneksi ini hanya mencangkup area yang kecil.
Dengan menggunakan kabel, satu komputer bisa dihubungkan dengan banyak komputer lain. Komputer pertama berperan sebagai server utama yang terhubung dengan internet.
Komputer lain yang terhubung dengan server utama nantinya akan dapat berkirim data secara otomatis ketika terhubung dengan ISP (Internet Service Provider) menggunakan kabel LAN.
Selain membutuhkan kabel untuk menghubungkan komputer satu dengan yang lainnya, koneksi ini juga membutuhkan kartu LAN. Jenis kabel yang sering digunakan untuk jaringan ini adalah kabel coaxial atau UTP.
4. TV Kabel
Jenis berikutnya yaitu TV kabel. Perangkat yang digunakan tentu saja TV yang terhubung dengan internet melalui kabel.
Di era modern seperti saat ini, semakin banyak orang yang memiliki TV kabel atau sering disebut juga dengan TV berlangganan. Dengan memiliki TV kabel, Anda bisa menikmati tayangan bukan hanya tayangan lokal namun juga dari luar negeri.
Tentu saja hal ini mungkin terjadi karena adanya koneksi internet. Untuk menikmati layanan ini, Anda harus berlangganan setiap bulannya.
Jenis kabel yang sering digunakan untuk menghubungkan perangkat TV kabel adalah kabel coaxial. Biasanya, kabel tersebut dilengkapi dengan pemisah saluran di mana salah satu saluran tersebut akan dihubungkan ke modem.
Jenis koneksi internet tanpa kabel (wireless)
Selain tersedia jenis-jenis koneksi internet dengan kabel, saat ini juga sudah banyak penggunaan jenis koneksi internet tanpa kabel atau biasa disebut wireless.
Jenis dari koneksi internet wireless antara lain seperti:
1. GPRS (General Packet Radio Service)
Jenis dari koneksi internet wireless pertama adalah GPRS atau General Packet Radio Service.
Agar internet bisa tersambung, provider internet tanpa kabel ini mengandalkan gelombang radio sehingga Anda bisa berkomunikasi dengan suara dan berbagi data.
GPRS banyak dipakai pada alat komunikasi tanpa kabel seperti handphone. Gelombang ini membuat banyak orang merasa terbantu dalam hal berkirim pesan termasuk menggunakan e-mail.
Jika Anda adalah pengguna handphone, Anda tentu sudah merasakan jenis koneksi internet yang satu ini. Koneksi GPRS ini terpasang pada handphone bertipe Global Systems for Mobile Communications (GSM).
2. WiFi (Wireless Fidelity)
Istilah WiFi bisa dikatakan sudah sangat akrab di telinga masyarakat. Meski begitu, masih banyak juga yang tidak mengetahui kepanjangan dari WiFi.
WiFi adalah Wireless Fidelity. Jenis koneksi ini menggunakan frekuensi tinggi berspektrum sekitar 2,4 GHz. Gelombang yang dihasilkan memungkinkan pengguna untuk menikmati jaringan internet tanpa kabel. WiFi banyak digunakan diberbagai tempat seperti di kampus, kantor, tempat umum, bahkan di rumah karena dinilai lebih praktis jika dibandingkan dengan kabel LAN.
3. Akses satelit
Jenis koneksi internet nirkabel selanjutnya adalah akses satelit. Biasanya pemasangan koneksi ini menggunakan parabola.
Kelebihan dari koneksi internet ini ada pada aksesnya yang cepat. Di Indonesia sendiri belum banyak yang menggunakan jenis koneksi internet ini.
Meskipun kecepatan aksesnya tinggi, harga instalasi internet satelit masih cukup mahal. Hal inilah yang membuatnya belum banyak digunakan banyak orang.
Akses satelit ini biasanya dipakai untuk perkantoran atau tempat-tempat yang membutuhkan koneksi internet cepat.
Baca Juga: Cara Mengatasi WiFi Tersambung Tanpa Koneksi Internet
Akses internet yang cepat memungkinkan seseorang untuk bisa berselancar dengan nyaman tanpa gangguan. Masing-masing jenis koneksi internet memiliki kelebihan. Semakin banyak kelebihan yang ditawarkan tentu harganya juga semakin mahal.
Sekarang Anda sudah memahami berbagai jenis koneksi internet. Dengan mengetahui berbagai macam tipenya, kini Anda sudah bisa mengenali, membedakan, dan memutuskan pilihan yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Ulasan diatas akan sangat membantu ketika ingin memasang koneksi internet. Masyarakat Indonesia paling banyak menggunakan akses internet seperti WiFi untuk internet rumahnya.
Untuk akses yang lebih fleksibel, masyarakat juga menggunakan jenis koneksi GPRS.
Mungkin itu saja yang bisa disampaikan tentang jenis koneksi internet. Semoga informasi ini memberikan wawasan baru dan bermanfaat untuk Anda yang terbiasa menggunakan internet. Jika ingin menikmati akses internet terbaik, pastikan Anda memilih jenis koneksi yang tepat.
- 19
- 86305